Pitch Perfect Project

Kali ini saya menulis hal ini, sebagai journal percobaan saya, yang pada mulanya diawali ketika pada awal bulan ini saya mengikuti ujian untuk grade 3 biola. Bukannya saya ngga tau tentang hal ini, karena sebelumnya pun saya pernah mengetik sebuah artikel yang membahas soal pitch perfect, akan tetapi ada satu hal yang membuat saya lebih concern mengenai hal ini.

saya berhasil lulus ujian itu, dengan nilai yang lumayan lah, memuaskan, akan tetapi ada satu hal yang sangat mengganggu saya, yang membuat saya merasa kemampuan saya selama ini ternyata masih jauh sekali dengan apa yang saya harapkan.

Penguji saya bilang, kamu bermain kalau saya perhatikan sepertinya kamu belum bisa membedakan mana nada yang fals atau tidak, sepertinya kamu ngga tau. Biola itu alat music bukan seperti piano, atau gitar atau alat music yang lain, yang kalau pencet ya nada keluar sesuai, akan tetapi, jari geser sedikit pun kamu udah false.

Perkataan ini begitu menusuk, saya belajar biola sudah sekitar 2 tahun, dan saya berlatih dengan tekun, hampir tiap hari tidak pernah lewat, akan tetapi satu hal emang betul, sampe saat ini saya masih belum bisa membedakan pitch,  sebuah nada apakah false atau tidak juga saya masih ga tau.
Dan saya rasa diluar sana banyak yang sama seperti saya, belajar biola dengan tanpa background music sebelumnya, dan mengalami kesulitan yang sama. Oleh karena itu saya kemudian konsultasi dengan guru saya mengenai hal ini, dan saya disarankan untuk berusaha mengingat nada.

Ya, saya ga salah nulis kok, kita harus bisa mengingat nada. Mungkin ada yang protes, gimana mengingat nada? Apa bisa? Hmm, kita punya telinga kan, kita bisa mendengar kan? Kalo kita bisa mendengar kita pasti juga bisa mengingat apa yang kita dengar.

Memang akan membutuhkan banyak latihan akan tetapi saya rasa bisa. Sama ketika pertama kita menghapal soal untukm ujian diawal kita sekolah, hal itu terasa susah akan tetapi lama kelamaan pasti akan bisa.
Ini beberapa langkah yang saya rencanakan akan saya coba untuk lakukan:
  1. Belajar Mendengar dan Menyamakan nada
    Ini sepertinya kedengarannya hal sederhana tapi ini adalah salah satu cara untuk melatih telinga kita untuk aware terhadap pitch. Caranya coba setem biola anda dengan tuner akan tetapi caranya bukan dengan melihat petunjuk, melainkan pakai tuner untuk menyuarakan suara nada A misalnya, terus coba di cocokan dengan suara senar A. Lakukan sampai sama, kemudian cek hasilnya dengan tuner
  2. Belajar menyuarakan nada dengan tepat.
    Emang betul kita belajar bermain biola bukan olah vocal, akan tetapi apabila kita ga tau bagaimana bunyi nada, bagaimana kita bisa mainkan nada tersebut di biola? Dan saya mencoba ternyata untuk nyanyi do re mi fa sol (alias tangga nada dengan tepat itu ngga mudah), dan saya baru sadar ternyata nyanyinya saya false all the time. Hahahahahaha.....
  3. Hapal dengan tepat minimal 1 nada.
Untuk saat ini mungkin untuk bagian pertama saya sudah cukup bisa, walau masih harus disempurnakan lagi. Karena guru saya sangat menekankan, bahwa main biola harus bisa nyetem biola, jadi mau tidak mau terlatih disini, hahahaha.... Hanya sekarang harus diperdalam lagi.

Nah kemudian saya sekarang lagi berjuang di step kedua ini. Alat bantu yang saya pakai adalah Tuner biola yang biasa saya gunakan, saya coba untuk check dan setelah saya coba berlatih beberapa hari, mulai ada hasil, saya mulai bisa menyuarakan tangga nada, walau masih sedikit sedikit false.

Ok, mungkin sementara segini dulu, nanti saya akan coba update setiap ada perkembangan.
Kalau ada teman teman yang punya pengalaman, saran atau masukan, bantu ya, bisa kontak saya, ataupun post di comment.

Thx ya.....

No comments:

Post a Comment